Insight Articles — Jan 11, 2023
2 mins read
Share this article
Kita biasa menyebut acara kumpul dengan teman-teman sebagai “nongkrong”. Di Indonesia udah biasa ngumpul bareng sambil jongkok; entah sambil mabar, ngerokok, ngopi, atau sekadar ngobrol aja. Hal ini terjadi karena orang Indonesia sering ngumpul di warung kopi kecil yang gak menyediakan banyak kursi. Bisa aja sih duduk di lantai, tapi biasanya lantainya kotor karena banyak orang berlalu-lalang. Akhirnya jongkok jadi alternatif supaya gak terlalu pegal berdiri.
Menurut KBBI, kata “nongkrong” yang biasa kita kenal untuk menggambarkan acara berkumpul bersama teman, ternyata memiliki arti “berjongkok”. Tapi, kalau sekarang, “nongkrong” sudah beralih makna, bisa aja jadi cuma berkumpul di kafe atau jalan-jalan di mall aja tanpa harus melakukan posisi jongkok.
Posisi Sulit Untuk Orang di Benua Amerika & Eropa
Di beberapa negara, terutama di benua Asia, jongkok sih bukan posisi yang sulit. Tapi, buat orang yang tinggal dan besar di negara-negara yang ada di benua Amerika atau Eropa, posisi jongkok atau sering dibilang sebagai “Asian Squat” itu susah bukan main! Dilansir dari 8asians, hanya 13,5% orang Amerika yang bisa berjongkok! Hal ini bukan dipengaruhi genetik kok, tapi karena tidak terbiasa aja.
Perbedaan Kebiasaan Jadi Alasannya
Terapis fisik asal California, Bryan Ausinheiler, menyatakan kalau berjongkok itu adalah gerakan multi-flexion, sehingga bagian pinggul, lutut, dan pinggang menekuk dalam sekali gerakan. Ross Anderson, editor The Atlantic juga menambahkan bahwa faktor lainnya dari kemampuan untuk melakukan posisi jongkok adalah kelenturan pergelangan kaki. Saat lahir, manusia bisa menekuk pergelangan kakinya hingga 70 derajat, tapi kelenturan ini akan semakin berkurang jika tidak dilatih.
Untuk orang-orang yang tinggal di negara-negara benua Asia, tanpa sadar orang-orang melakukan latihan untuk kelenturan pergelangan kakinya, misalnya ada WC jongkok, mengepel lantai dengan kain, dan banyak posisi lain yang membuat kelenturan pergelangan kaki terus terlatih. Sedangkan di negara benua Amerika atau Eropa, jarang sekali ditemukan WC jongkok atau kegiatan yang membutuhkan posisi jongkok, makanya mereka jarang melatih kelenturan pergelangan kaki & menyebabkan posisi jongkok jadi sulit.
Share artikel ini ke teman kamu yang kesulitan melakukan “Asian Squat” yuk!
References:
[1] Boombastis
[2] Rancah.com
[3] The Atlantic
[4] Kompas
Share this article
Related insight